Jumat, 26 November 2010

Review Spesifikasi HTC 7 Mozart Windows Phone 7

Dalam mengusung Windows Phone 7 di penghujung tahun 2010 di Indonesia, HTC menghadirkan dua produk yang disebut HTC HD7 dan HTC 7 Mozart. Sebagai informasi, HTC HD7 adalah produk yang mengedepnkan fungsi tampilan video kualitas tinggi dengan layar 4,2 inchnya.


Sementara HTC 7 Mozart --sesuai namanya-- lebih ditujukan sebagai ponsel musik berbonus kamera 8 megapixel plus teknologi Xenon Flash. Kepada calon pembeli, ponsel ini menawarkan kualitas surround bagi video ataupun musik yang diputar dari handset tersebut.

Kali ini detikINET berkesempatan menjajal satu dari dua produk HTC tersebut. Inilah HTC 7 Mozart, rasa baru ponsel Windows dalam balutan tubuh HTC. Apa yang membuatnya berbeda dengan sang saudara HTC HD7?

Pada dasarnya pembeda utama HTC 7 Mozart dengan HTC HD7 adalah masalah audio. Ponsel ini berfokus pada kualitas prima audio, yang menawarkan virtual surround dalam teknologi SRS WOW HD. Saat dicoba detikINET untuk mendengar format audio .mp3 dengan jenis musik Jazz, teknologi tersebut membuat musik terasa keluar secara melebar ke seuruh isi ruang, walau tanpa mengenakan headphone.

Apalagi jika pengguna memakai headphone. Dentuman bass yang keluar terasa realistis, suara crash cymbal atau pukulan snare drum terasa benar-benar kering dan renyah. HTC 7 Mozart memang dapat mendefinisikan instrumental dengan baik.

Sebagai ponsel pintar yang diposisikan setara dengan Android dan iPhone, HTC 7 Mozart dibekali prosesor 1 Ghz, dengan layar ponsel sebesar 3.7 inch WVGA. Sebuah kamera 8 megapixel dengan Xenon Flashnya juga merupakan daya arik tersendiri (HTC HD7 justru hanya mengusung kamera 5 megapixel tanpa Xenon Flash).

Layaknya iPhone, kedua ponsel Windows milik HTC ini memang tak memiliki eksternal memori. HTC 7 Mozart hadir dengan internal memori sebesar 8 GB.

Bagaian belakang ponsel ini didesain dengan cukup apik. Saat detikINET pertama mengenggamnya, rasanya desainnya kok mirip seperti Android HTC Dresire namun sedikit lebih kompleks.

Dapat dilihat, desain HTC 7 Mozart tak hanya menonjolkan kamera 8 megapixel dan Xenon Flashnya di bagian belakang. Tepat di atas logo HTC berwarna silver, terdapat speaker kecil yang bentuknya hampir mirip dengan port micro-USB. Sementara di bagian bawahnya terdapat logo Windows Phone milik Microsoft, seolah menegaskan bahwa ini adalah rasa baru ponsel Windows.

Dilihat dari material yang digunakan, ponsel ini memiliki bahan casing kombinasi antara karet dan aluminium. Saat dicolok ke listrik, dapat dirasakan aliran listrik pada body aluminiumnya.

Pada bagian depan HTC 7 Mozart, dapat dilihat tiga tombol utama: back, homescreen, dan search. Tombol homescreen didesain dengan logo Windows. Sementara saat menekan menu search, pengguna langsung dihubungkan ke mesin pencari Bing milik Microsoft. Tak perlu ditekan, ketiga tombol putih yang menyala terang tersebut cukup disentuh.

Ditengok pada bagian sisi kanan dan kiri, kita akan menjumpai tombol shutter kamera serta tombol volume. Sementara di bagian atasnya terdapat tombol power serta jack audio 3.5mm.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar